Banyak yang berkomentar saat mendengar saya membeli tiket dengan waktu transit 18 jam. Tapi saya berhasil membuktikan kalau transit selama itu tidak jadi masalah kalau kita berada do tempat yang tepat. Yup, tempat yang tepat. Transit 18 jam tidak menjadi masalah besar kalau transitnya di bandara Changi Singapura.
Saya setuju sekali dengan terpilihnya Changi Airport sebagai salah satu bandara untuk transit terbaik di dunia. Bagaimana tidak? Bandara ini menawarkan kenyamanan dan fasilitas yang luar biasa, dijamin gak akan mati gaya deh 18 jam disini, walau tidak keluar imigrasi sekalipun.
Saya sudah berkali-kali ke Singapura, tapi baru kali ini saya menjelajahi bandaranya. Kali ini perjalanan saya memang ingin mencoba travelling dengan budget terbatas, karenanya walau transit saya lewat hari (saya tiba di Changi jam 13.30 fan penerbangan saya ke ICN masih jam 8 pagi keesokan harinya) saya memilih untuk tinggal di airport, tidak menginap di downtown Singapura.
kika: Movie theatre, free Singapore tour, CDV, kolam koi, tv area, snooze area & whole body massage chair, pc dengan internet akses, kursi pijat by OSIM, tempat duduk, powder room. |
Apa saja yang membuat saya betah selama 18 jam di Changi Airport terminal 3?