Welcome..welcome... welcome to Hogwarts...
Seorang perempuan berpakaian seragam Hogwarts menyapa semua pengunjung yang hadir malam itu dengan aksen British yang kental... Ia memegang 'Sorting Hat' dan sebelahnya terdapat kursi kosong dimana beberapa orang pengunjung dipersilakan untuk mencoba keberuntungannya dari 'Sorting Hat'.
Sebagai pengunjung yang datang jauh-jauh dari Indonesia, saya cukup terkesima melihat Harry Potter: The Exhibition ini, sangat tidak disangka kalau exhibition yang notabene hanya merupakan pameran artefak-artefak yang digunakan dalam film ini dikemas begitu menarik. Walau pengunjung hanya diajak berinteraksi pada rute awal saja, menurut saya ini sudah merupakan konsep pameran yang istimewa. Tidak rugi rasanya saya mengeluarkan kocek sebesar SGD 24 (dengan kurs 1 SGD = IDR 7475, nilainya menjadi IDR 179.400) untuk memasuki pameran ini dalam waktu hanya 1 jam.
Pameran Harry Potter: The Exhibition ini akan berlangsung dalam waktu yang cukup lama di Art Science Museum, Marina Bay Sands, Singapore, yaitu dari tanggal 2 Juni - 30 September 2012. Harga tiket masuknya untuk paket standar non-Singaporean adalah SGD 24 untuk slot waktu 1 jam, jadi untuk masuk ke dalam pameran harus benar-benar mengikuti jam yang ada di tiket, seperti halnya kita nonton film di bioskop. Saya sendiri merasa sangat beruntung karena tanggal liburan saya di Singapore jatuhnya bertepatan dengan awal dari pameran ini, wkwkkw bisa jadi saya adalah yang pertama mengunjungi pameran ini diantara teman-teman saya yang penggemar Harry Potter. Karena takut kehabisan tiket (yang kenyataannya memang tiket yang dijual di venue sangat terbatas dan antriannya mengular dengan rapi *khas antrian di Singapore*, saat saya keluar dari pameran, tiket untuk hari itu sudah sold out semuanya) saya memilih untuk booking online via website resmi Art Science Museum yang bekerja sama dengan Sistic https://entertainment.marinabaysands.com/EventSynopsis.aspx?ID=4344 . Harga tiket yang ditawarkan bermacam-macam tergantung dari paket yang diinginkan, yang paling standar adalah yang saya beli senilai SGD 21 + SGD 3 sebagai booking fee. Yang dibutuhkan untuk pembelian online ini adalah kartu kredit, dan nantinya pada saat penukaran tiket kartu kredit ini juga harus ditunjukan beserta ID card berfoto.
Saya membeli tiket untuk tanggal 9 Juni 2012 (saya berada di Singapore selama 3D2N dari 8-10 Juni 2012) dengan slot jam 6pm - 6.59pm. Sesuai T&C yang tertera di bukti booking saya, untuk pembelian online disarankan penukaran tiket di loket Art Science Museum sudah dilakukan paling lambat 1 jam sebelum acara, saya menukarkan tiketnya pada pagi hari, jadi saya ke Art Science Museum 2 kali pada hari itu. Untung saja saya menukarkannya di pagi hari pada pukul 10.30 am (office hours Art Science Museum 10am - 10 pm), loket masih sepi pada jam segitu - no queue, kalau saja saya baru menukarkannya sejam sebelum jam tiket saya, bisa-bisa saya harus mengantri panjang dan telat masuk ke venue.
Art Science Museum - Marina Bay Sands |
Setelah tiket sudah ditangan, saya langsung mengatur kembali waktu perjalanan hari itu, dimana saya harus menyediakan waktu yang cukup untuk perjalanan dari Orchard ke Marina Bay Sands agar dapat tiba di Art Science Museum paling lambat 1 jam sebelum pukul 6 sore. Sebagai informasi saja, perjalanan dari Orchard ke Marina Bay Sands ini cukup lama, karena melalui circle line, dimana lorong menuju MRTnya lumayan panjang juga dan muter-muter layaknya seperti namanya *masih panjangan Harbour Front sih benernya - tapi bagi orang Indonesia pasti itu sudah bisa dibilang cukup panjang :D*
Akhirnya sesuai rencana pukul 5 lebih saya sudah sampai di depan Art Science Musuem, sambil menunggu waktu saya memilih untuk duduk-duduk di depan Art Science Museum sambil minum dan makan bekal yang saya bawa (harus siap perang karena di dalam Museum tidak diperkenankan makan makanan yang dibeli dari luar museum, jadi biar gak lapar nantinya, perlu dipuasin makan dan minum dulu ^^). Suasana di depan pintu masuk Art Science Museum saat itu cukup ramai, karena ada syuting acara masak TV setempat dan juga ada pertunjukan dog show. Selain itu juga banyak pengunjung yang cuma duduk-duduk untuk menikmati pemandangan di sana, yang kalau saya bilang luar biasa bagus, dimanapun kita berfoto hasilnya pasti bagus, karena pada dasarnya background fotonya sudah bagus. Art Science Museum ini letaknya tepat di depan Marina Bay Sands dengan gedung berbentuk bunga dan dikelilingi kolam teratai yang indah. Marina Bay Sands sendiri merupakan gedung bertingkat yang terdiri dari pusat perbelanjaan, theater, casino, sky park, dan hotel dengan 3 tower yang dihubungkan dengan sebuah sky park berbentuk menyerupai kapal di lantai paling atas ketiga tower tersebut. Pemandangan yang dapat dinikmati dari teras depan Marina Bay Sands ini adalah CBD, Merlion Park, The Fullerton, Esplanade, Singapore Flyer. Jadi, jangan takut bosan deh menunggu di sini... kalau pemandangan ini belum cukup, bisa juga kok masuk ke dalam Marina Bay Sands dan ber-windows shopping ria *saya skip ini, karena beneran bawaan sudah berat banget, secara rute saya sebelumnya adalah Chinatown dan Orchard*
Marina Bay Sands, Art Science Museum dan Merlion Park - diambil dari Anderson Bridge |
Pukul 5.30pm saya masuk ke dalam Art Science Museum, yang aksesnya hanya bisa dimasuki oleh orang-orang yang memiliki tiket karena untuk masuk ke dalam kita harus scan barcode di tiket. Untung saja waktu itu saya sendirian, kalau mengajak teman yang tidak mau ikut nonton, kasihan banget harus menunggu di luar museum. Sampai di venue, saya masih harus menunggu sampai pukul 6 pm untuk dapat masuk ke exhibition-nya, disana memang semua sesuai aturan ya.. kalau di Indo pasti sudah dikasih masuk sebelum jamnya :P. Lagi-lagi saya merasa beruntung datang lebih awal, karena dengan begitu saya bisa foto-foto dulu di depan venue. Sebagai info saja, di dalam pameran tidak diperkenankan mengambil gambar, merekam dan menyentuh semua artefak yang ada.
Di bagian depan pintu masuk pameran, dipamerkan mobil Ford Anglia yang digunakan Ron waktu membawa kabur Harry Potter dari rumah pamannya. Mobil ini beneran sama jeleknya dengan yang di film hehehhe..... (ya iyalah kan artefak asli). Di dekat sana ada stand penjualan Harry Potter: The Exhibition Catalogue, yang di dalamnya memuat foto semua artefak yang dipajang dalam exhibition beserta penjelasannya. Stand penjualan ini juga bisa menjadi objek foto yang bagus lho, karena spgnya berpakaian ala murid Hogwarts dan ada display boneka Hedwig beserta sangkarnya ;D. Pintu masuk exhibition sendiri dibuat remang-remang, sehingga suasana dunia magic mulai terasa. Di kanan kiri ada gambar hutan terlarang dan poster besar para pemeran utama.
Tepat pukul 6pm, kami dipersilakan memasuki area exhibition yang disambut dengan fog screen bertuliskan Harry Potter: The Exhibition, sebelumnya para pengunjung diingatkan kembali mengenai aturan di dalam exhibition dimana tidak diperkenankan mengambil gambar, merekam dan menyentuh artefak, kecuali yang bertulisan silakan dipegang. Sebelum itu semua pengunjung diminta untuk berpose dengan mengenakan syal asrama dan tongkat sihir. Foto ini nantinya dapat ditebus di akhir exhibition.
Rute pertama kami memasuki suatu ruangan yang bisa dibilang cukup sempit dengan penerangan secukupnya, sampai-sampai semua pengunjung jadi bingung dan penasaran, ada kejutan apa sebenarnya. Kebingungan kami akhirnya terjawab ketika tiba-tiba layar LCD di depan kami menyala dan memutar gambar Hogwart Express dan Hagrid menyapa para murid. Selanjutnya ruangan kembali gelap gulita beberapa saat, sampai akhirnya ruangan di samping kami terbuka dan seorang perempuan berpakaian ala murid Hogwarts menyambut kami dengan ceria 'Welcome....welcome.... welcome to Hogwarts..!!' aksen British- nya kental sekali jadi serasa di film Harry Potter. Dia membawa 'sorting hat' dan tentu saja sorting hat itu tak bisa berbicara dan bergerak wkwkkw...dia menawarkan apakah ada volunteer yang mau mencoba keberuntungan dengan 'Sorting Hat', heheeh...dan setelah mendapatkan korbannya dia langsung menggerak-gerakan 'Sorting Hat' dan mulailah diperdengarkan suara 'Sorting Hat' lewat speaker layaknya pemilihan asrama di film. Setelah itu, pintu di sebelah kami terbuka dan kami dipersilakan memasuki ruangan exhibition.
Harry Potter: The Exhibition ini dibagi menjadi 9 bagian besar, yaitu: Hogwarts arrival (bagian yang saya ceritakan sebelumnya, disini juga ada replika Hogwarts Express yang tersohor itu), Gryffindor Common Room (menampilkan kostum para anggota asrama Gryffindor dan peralatan yang mereka gunakan, buku-buku pelajaran, gambar the Fat lady yang selalu menyanyi dengan suara falls lengkap dengan gelas pecahnya - disini menggunakan multimedia picture jadi beneran bisa bergerak dan bernyanyi sesuai dengan yang di film), Gryffindor Boys Dormitory (menampilkan kostum Harry Potter dan Ron lengkap dengan tempat tidur mereka beserta isi kopernya, diantaranya seperti Marauder Map, kacamata Harry, dan tongkat sihir mereka), Hogwarts Classes (menampilkan kostum para profesor, ruangan kelas beserta propertinya, dan buku-buku pelajaran, disini pengunjung juga dipersilakan untuk mencabut mandrake dari potnya - mandrake ini beneran bisa berteriak seperti di film, lucu deh dan ternyata berat booow mandrakenya ...), Quidditch (menampilkan kostum quidditch, sapu terbang, bola quidditch, dan pengunjung juga bisa mencoba memasukkan quaffles ke ring), Hagrid Huts (menampilkan display bagian dalam pondok Hagrid lengkap dengan dragon eggs dan payung pink-nya ;D), The Forbidden Forest (suasana di bagian ini dibuat layaknya memasuki hutan beneran, dan disini kita bisa menemukan model buckbeak dalam ukuran yang sesungguhnya, termasuk algojo pencabut nyawanya, dan tentu saja juga ada aragog, thestral,dkk), Dark Forces (sesuai namanya bagian ini juga dibuat dengan suasana suram, disini pengunjung disuguhkan model asli Dementor, kostum Voldemort beserta para pelahap mautnya, topeng-topeng yang digunakan Voldemort untuk menampilkan transformasi wajahnya sampai sempurna, termasuk juga tom Riddle diary beserta horcrux), bagian terakhir dari exhibition adalah The Great Hall (saya paling suka bagian ini, karena di bagian ini menampilkan kostum para pemain pada saat Yule ball - favorit saya kostumnya Hermione sama Cho Chang, asli bagus banget dress pink dan model Cheongsamnya - dan ternyata Katie Leung dan Emma Watson benar-benar langsing ketika memainkan film itu, karena kostum itu benar-benar kecil, selain itu juga ada piala Triwizzard, replika makanan di Great Hall, soal ujian O.W.L, dan ruangan pink-nya si Dolores Umbridge). Buat yang lupa-lupa ingat dengan film Harry Potter, di setiap bagian exhibition juga ditayangkan cuplikan film yang berkaitan dengan artefak yang dipamerkan, jadi tenang saja, walaupun anda bukan penggemar berat Harry Potter yang hafal setiap detail filmnya, ada cuplikan film yang membantu me-refresh ingatan dan petunjuk di setiap artefak yang menjelaskan dibagian mana, oleh siapa artefak tersebut digunakan.
Bagi penggemar Harry Potter, exhibition ini wajib dikunjungi selain bisa untuk mengobati kerinduan dengan Harry Potter, kita juga bisa membeli merchandise original Harry Potter di akhir exhibition. Bagian akhir exhibition ini adalah the shoppe, saking lengkapnya merchandise yang dijual, sampai-sampai ada pengunjung yang nyeletuk 'wow..this really like diagon alley..we can buy everything here..' wkwkkw bener juga sih, semua merchandise ada di sana. Mulai dari tongkat sihir para pemeran utama, marauder map, sweater dan syal tiap asrama, kalung the deadly hallow, poster wanted, pena bulu, kalung time-tunner-nya Hermione, boneka Hedwig, sapu terbang ukuran kecil sampai besar, uang penyihir, mug, kaos, koleksi dvd, buku-buku Harry Potter, sampai chocolate frog dan permen Bertie Botts juga ada dijual di sana. Sejujurnya menurut saya harga merchandise ini cukup berat bagi kantong orang Indonesia, harga merchandise paling murah dari hasil survey saya adalah chocolate frog dan Bertie Botts yaitu seharga SGD 6, yang lain berkisar di atas itu, bahkan ada yang mencapai SGD 300-an. Saya sendiri kemarin hanya membeli 1 kotak permen Bertie Botts karena saking penasarannya, tapi ujung-ujungnya sampai tulisan ini saya posting belum saya buka. Penyebabnya karena dua hal: pertama, sayang , kedua, ketika saya lihat rasa permen yang ditawarkan jadi tidak tertarik untuk memakannya, karena sepertinya punya saya mayoritas rasa tidak normal seperti ear wax, soap, blackpepper, dirt dan untung saja sepertinya tidak ada vomit-nya..yiekss... *lebih baik dipajang saja deh* . Kalau saya lihat, harga merchandise ini mahal disebabkan karena keseluruhannya adalah merchandise original dari Warner Bros, yang berarti benar-benar diimport dari USA, semuanya saya lihat made in USA, jadi gak heran lah kalau harganya selangit.
Nih rasanya permen 'Bertie Botts' yg gokil abis..fiuh... |
Oh ya, ditempat penjualan merchandise ini kita juga bisa menebus foto yang telah diambil di awal pameran tadi, dan lagi-lagi harga fotonya luar biasa dahsyat, mengalahkan harga foto di USS. Harga foto untuk 1 background lengkap dengan pigura karton deluxe bertuliskan Harry Potter: The Exhibition dijual seharga SGD 20 (harga di USS maksimal SGD 12/foto fiuhh..), dan kalau mau mengambil paket 3 foto dengan 3 background sekaligus - The Great Hall, Hogwarts Castle, Hagrid Hut harus membayar sebesar SGD 50. Kalau mau membeli pigura eksklusifnya yang terbuat dari bahan suede warna merah *bagus sih benernya,sayang harganya itu lho..* harus menambah sebesar SGD 40. Karena saya adalah tipe orang yang mau menyimpan semua kenang-kenangan via foto, jadi dengan kalapnya, akhirnya saya ambil tuh yang paket 3 foto, sempat nyesel juga sih..tapi kalau dipikir-pikir, ya sudahlah..toh kapan lagi bisa lihat Harry Potter: The Exhibition. Sepengetahuan saya, exhibition ini sebelum diadakan di Singapore diadakan di Sydney, Australia, saya sendiri tidak yakin akankah diadakan di Indonesia, mengingat aturan dasar dari exhibition ini adalah no camera, no video recording, please don't touch. Sepertinya akan sulit memberlakukan aturan-aturan itu untuk orang-orang kita.
Saran buat yang mau liat Harry Potter: The Exhibition ini:
- Beli tiket online lewat https://entertainment.marinabaysands.com/EventSynopsis.aspx?ID=4344 , tujuannya biar tidak kehabisan dan dapat memilih waktu masuk dengan leluasa dan tentu saja untuk menghindari antrian di loket.
- Kalau sudah beli tiketnya, jangan lupa untuk ditukar sebelum pertunjukan, usahakan jangan ngepress waktunya kalau tidak mau rugi, mengingat waktu entrance sangat ketat yaitu hanya 1 jam, jadi kalau slot di tiket adalah jam 6 pm - 6.59 pm, apabila kita baru masuk venue jam 6.58 pm, tidak akan diberi perpanjangan waktu di dalam exhibiton oleh pihak penyelenggara.
- Masuklah lebih awal ke museum, walau belum boleh memasuki exhibition. Dengan datang lebih awal, kita akan punya waktu lebih lama untuk berfoto-foto dengan Ford Anglia dan pernak-pernik lainnya yang ada di depan pintu masuk, tanpa harus berebutan dengan orang lain, termasuk foto dengan boneka Hedwig (di lokasi penjualan merchandise juga diberlakukan larangan mengambil gambar-jadi kalau mau foto dengan Hedwig, disinilah tempatnya :D ).
- Jangan seperti saya ya, masuk ke exhibition dengan membawa belanjaan yang cukup berat, kalau mau enjoy, ya usahakan bawaan jangan terlalu berat, karena lokasi penitipan barang ada di luar Art Science Museum.
Display boneka Hedwig di entrance |
Informasi lebih lanjut mengenai Harry Potter: The Exhibition ini dapat dilihat di website http://www.artsciencemuseum.com.sg/harrypotter/index.php .
Nemu blog ini dari link twitter @Singasik. Terima kasih sharingnya. Moga2 saya punya kesempatan ke sana juga. @anisah_s
ReplyDeleteThanks sudah berkenan singgah di blog saya, smoga ulasannya berkenan ya. Exibitionnya masih sampai Sept 12, pasti bisa..saya doakan mbak
Delete