Friday, April 15, 2016

Review: Khaosan Kyoto Guesthouse

My Favorite Ho(s)tel / Guesthouse (part 1)

Khaosan Kyoto Guesthouse (dari atas searah jarum jam: 6-bed female dorm room - ini kamar saya selama 5 malam kemarin, Khaosan Kyoto's postcard - diberikan ke customer bersama dengan beberapa pcs permen saat check out sebagai souvenir, dapur dan pantry yang jadi satu dengan lounge, lounge / common room).

Mulai dari minggu ini, saya akan posting ulasan tentang hotel / hostel / guesthouse yang pernah saya inapi selama traveling. Di ulasan ini saya akan memberikan rating untuk setiap tempat, tips dan informasi terkait penginapan tersebut. Rating yang saya berikan adalah dalam skala 1-5, 1 = very bad, 5 = very good.

Untuk postingan pertama ini saya mulai dari penginapan  yang paling saya sukai. Yang berada di urutan pertama adalah sebuah guesthouse di Jepang, tepatnya di kota Kyoto. Namanya Khaosan Kyoto Guesthouse. Saya menginap di sana selama 5 malam dengan tarif saat itu JPY 2700 (sekitar IDR 297.000) untuk 6 bed female dorm room – saat itu sepertinya agak mahal karena saya bookingnya seminggu sebelum keberangkatan dan saat ada festival Matsuri di Gion.


Yang saya suka dari guesthouse ini:

1. Lokasinya yang terletak di Shijo Kawaramachi yang merupakan pusat kota Kyoto dan dikelilingi banyak pusat perbelanjaan, termasuk toko-toko dengan fasilitas tax free. Selain itu hostel ini juga dekat dengan tempat pemberhentian bus dan juga subway.

2. Ada lift – penyelamat buat yang kopernya segede gaban hahaha..

3. Lounge / common room yang benar-benar cozy – paling luas dan cozy dari semua hostel yang pernah saya tinggali. Di lounge ini juga dilengkapi dengan pantry, dapur kering yang juga super nyaman. Di sini juga terdapat rak buku yang isinya berbagai buku travel guide, seperti Lonely planet berbagai negara.
 
Dapur & pantry yang bersihnya minta ampun - super lengkap pula

Lounge /common room - cozy banget kan?!

 
Ini screenshot foto lounge-nya dari website mereka (photo credit: khaosan-tokyo.com)
4. Kamarnya yang luas dan nyaman, lengkap dengan locker yang bisa dikunci serta ada terasnya. Ada lampu baca, colokan dan tirai penutup di setiap bunk bednya.


Ini kamar saya kemarin - 6-bed female dorm room. Mohon abaikan tumpukan barang yang berserakan ^^


5. Female dorm room punya kamar mandi sendiri yang hanya boleh digunakan oleh cewek. Memang kamar mandinya cuma 1 untuk 2 kamar, tapi tetapnya lebih nyaman ketimbang masuk kamar mandi sharing cewek cowok.
Ini tirai yang menandakan area Female dorm

6. Ada vending machine di lantai bawah – dengan harga minuman yang sedikit lebih murah dari convenience store.

7. Staf resepsionis yang lancar berbahasa Inggris.

8. Ada convenience store di dekat guest house, cuma beda beberapa rumah, jadi mudah untuk beli cemilan atau makanan.

9. Setiap bulannya ada aktivitas yang berbeda-beda di hostel, seperti English shower, Higashiyama walking tour, dll.

10. WiFi yang super kencang (walau belum sekencang di Korea^^ tapi jauh lebih kencang dari wiFi di Indonesia) dan dapat diakses dari dalam kamar. Sinyal WiFi lebih kencang di lounge / common room.


Yang saya tidak suka:
1. Karena kamar mandi yang khusus untuk cewek cuma ada 1, wcnya juga 1, jadinya kudu antri kalau mau mandi atau ke wc di jam peak season hehe.. tapi benernya ini bukan kekurangan hostel ini, karena benernya di lantai lain juga ada kamar mandi dan jumlahnya cukup banyak hanya saja kamar mandi sharing (cewek / cowok boleh masuk – jangan khawatir biliknya tetap masing-masing kok, Cuma wastafelnya yg sharing.
Ini foto bathroom di bathroom untuk umum - bisa digunakan oleh cewek / cowok (photo credit: khaosan-tokyo.com)

Rating keseluruhan saya untuk guesthouse ini:  5 (very good).

Lokasi:
Shijo Kawaramachi.

Tarif:
mulai JPY 2200/bed (sekitar IDR 242.000).

Website dan reservasi:

(postingan ini tidak disponsori) 

Review untuk penginapan lainnya dapat dibaca di link ini.

Postingan tentang trip Jepang saya dapat dibaca di link ini.  

No comments:

Post a Comment